Pasang Parabola K vision dan Sinyal Parabola Tiba Tiba Hilang Cipayung Depok, Sinyal parabola tiba tiba hilang sebenarnya bukan dialami oleh K Vision saja, semua receiver bisa mengalami gangguan seperti ini. Banyak penyebab yang bisa membuat frekuensi K Vision menghilang sehingga mengakibatkan gambar tv gelap. Pada layar hanya terdapat tampilan keterangan bahwa dekoder tidak mendapatkan sinyal.
Pasang Parabola K vision dan Sinyal Parabola Tiba Tiba Hilang Cipayung Depok
Penyebab hilang sinyal bisa secara umum dapat terjadi karena ada kerusakan pada receiver itu sendiri dan pada peralatan antena parabolanya. Karena itu untuk mencari penyebab sinyal parabola hilang sobat harus memeriksa setiap komponen satu per satu
Komponen Parabola
adalah bagian bagian yang menyusun antena parabola. Ada beberapa bagian yang penting agar parabola dapat berfungsi dengan baik. Jika sobat tracker baru dalam dunia tv parabola, ada baiknya sobat mengenal lebih dulu bagian bagian dari antena parabola dan fungsinya.
Penyebutan antena parabola merujuk pada bentuk antena yang seperti bangunan bidang parabola.Yaitu berbentuk bulat cekung seperti irisan bola.Namun sebenarnya parabola bukan komponen utama yang menerima dan menyalurkan sinyal frekuensi ke receiver parabola. Parabola hanya menerima dan memantulkan saja sinyal yang diterimanya ke arah LNB yang ada di titik fokus.
LNB inilah yang berfungsi untuk menerima sinyal, mengolahnya dan menyalurkannya menuju perangkat penerima sinyal melalui kabel penghubung.
Agar dapat bekerja sesuai dengan fungsinya yaitu menangkap dan menerima sinyal frekuensi yang dipancarkan satelit, antena parabola didukung oleh beberapa komponen pendukung.Komponen pendukung parabola ini selalu ada meskipun bentuk dan desain parabola bermacam macam.
LNB (Low Noise Block)
LNB Parabola adalah perangkat elektronika yang berfungsi untuk menerima sinyal yang dipantulkan oleh disk parabola.Di dalam LNB terdapat dua pasang antena kecil yang berguna untuk menangkap sinyal frekuensi radio.
Sinyal yang diterima oleh LNB selanjutnya akan diolah dan diperkuat sebelum disalurkan ke perangkat penerima sinyal.
Terdapat 3 macam LNB parabola sesuai dengan jenis frekuensi yang bisa diterimanya :
LNB C band
LNB KU band
LNB S band
Ketiga jenis LNB tersebut digunakan untuk menangkap sinyal satelit yang berbeda.Masing masing dari ketiganya mempunyai kelebihan dan kekurangan dalam mengolah gelombang radio.
Pengguna LNB untuk menerima gelombang pantulan dari disk pada beberapa jenis frekuensi sering dipasangkan dengan Scalar Ring yang diletakkan pada bagian bawah LNB.Komponen ini berfungsi untuk meredam sinyal - sinyal lain yang tidak diinginkan agar tidak melemahkan gelombang satelit yang dituju.
Disk Parabola
Pada beberapa tempat mempunyai penyebutan yang berbeda.Ada yang menyebutnya piringan, jaring parabola atau lainnya.Namun yang paling penting bagian ini berfungsi untuk menangkap gelombang dan memantulkannya ke LNB untuk diterima dan diolah.
Terdapat perbedaan bentuk piringan antara parabola prime fokus dan parabola offset fokus.Parabola prime fokus yang sering digunakan untuk menerima sinyal satelit C band, memiliki bentuk bulat sempurna dan cekung dengan titik fokus pada tengah tengah lingkaran parabola.
Sedangkan parabola denga offset fokus yang sering juga dikenal sebagai parabola mini, berbentuk bulat sedikit lonjong (elips) dan peletakan LNB mendekati sisi pirigan.
Disk parabola tersedia dalam dua jenis material, berupa jaring dan solid.Disk jaring terbuat dari anyaman logam alumunium sebagai media pemantul gelombang.Sedangkan pada disk solid menggunakan plat logam.Dari sisi hasil pantulan tentu saja disk dengan bahan solid akan lebih baik karena bentuk plat logam yang rapat, tidak berlubang seperti pada disk jaring.
Tiang Tripot Parabola
Tiang elevasi befungsi untuk menyangga piringan parabola pada tingkat kemiringan tertentu.Kemiringan disk ini untuk menangkap sinyal satelit pada arah tertentu.Untuk memegang tiang elevasi terdapat baut penyetel yang digunakan untuk mengatur panjang - pendek tiang.Baut yang memegang tiang ini harus cukup kuat agar kemiringan disk tidak berubah karena dapat menyebabkan kehilangan sinyal.
Selain berupa batang besi, tiang elevasi bisa juga diganti dengan actuator atau biasa juga dikenal sebagai penggerak parabola.Dengan menggunakan penggerak kita bisa dengan mudah menggerakkan kemiringan parabola menggunakan remote.
Pengatur Sudut Inklinasi parabola
Mengatur sudut inklinasi parabola diperlukan bagi daerah yang berada di selatan atau utara garis khatulistiwa.Sudut inklinasi parabola adalah sudut kemiringan parabola terhadap garis khatulistiwa.
Secara umum satelit berada pada daerah khatulistiwa sehingga untuk bisa mendapatkan sinyal dari satelit, parabola harus di arahkan menuju posisi satelit Sudut inklinasi parabola akan berbeda beda tergantung letak parabola apakah ada di sebelah utara atau selatan khatulistiwa.
Mounting
Mounting merupakan dudukan disk parabola.Secara mudah mounting dapat dikatakan sebagai dasar dari parabola.Bentuk dan rancangan mounting parabola banyak macamnya.Apalagi untuk parabola yang memiliki diameter ukuran disk yang besar.
Semua komponen parabola yang memiliki fungsi berbeda tersebut bekerja saling mendukung agar antena parabola dapat berfungsi dengan baik.Kerusakan pada salah satu komponen parabola dapat mengganggu kinerjanya.
Berikut ini beberapa penyebab yang mungkin terjadi dan mengakibatkan kendala hilang sinyal pada receiver K Vision.
1. Parabola Bergeser
Parabola merupakan kompone pertama yang berhubugan langsung dengan sinyal satelit. Fungsi dari parabola adalah untuk menangkap dan memantulkan sinyal frekuensi satelit ke LNB. Posisi disk parabola yang berubah arah dapat berakibat pada tidak sampainya sinyal satelit ke parabola.
Pergeseran arah parabola biasanya disebabkan oleh angin kencang atau hujan. Karena usia parabola yang sudah lama dan kondisi baut dan mur yang sudah lemah dapat dengan mudah terpengaruh oleh tiupan angin yang kencang.
Kendala akibat parabola yang bergeser biasanya ditandai dengan hilangnya indikator kekuatan sinyal pada tampilan informasi sinyal yang diterima receiver. Sementara indikator kualitas masih nampak. Untuk mengatasi kerusakan seperti ini harus dilakukan pointing ulang arah antena parabola. Sehingga kembali mengarah ke satelit dengan tepat.
Pointing ulang antena parabola bisa sobat lakukan sendiri dengan cara menggerakan secara perlahan disk parabola untuk mendapatkan kembali sinyal satelit yang hilang. Atur kembali sudut elevasi dan azimuth parabola pada posisi yang tepat dengan melihat indikator kekuatan sinyal. Maksimalkan arah parabola hingga didapat kekatan sinyal yang maksimal.
2. Diseq Rusak
Untuk parabola yang menggunakan lebih dari satu LNB biasanya menggunakan switch sinyal. Fungsi komponen ini adalah untuk mengatur sinyal yang akan dikirim ke receiver parabola. Tanpa adanya komponen ini, pengiriman sinyal parabola yang memiliki lebih dari satu buah LMB tidak akan berjalan dengan baik.
Kondisi switch / diseq yang sudah rusak dapat menyebabkan terhentinya pengiriman sinyal dari antena menuju receiver. Akibatnya receiver KVision menampilkan gejala sinyal hilang Cobalah untuk mengganti switch yang baru bila dicurigai ini yang menjadi penyebab masalah hilangnya sinyal parabola.
Kabel Antena Parabola Putus
Putusnya kabel antena bisa disebabkan karena gigitan tikus atau karena kualitas kabel yang kurang baik. Kondisi ini mengakibatkan receiver tidak bisa mendapatkan sinyal dari parabola. Akibatnya tampilan gambar hanya hitam saja.
Kerusakan pada kabel antena dapat diketahui dengan melihat informasi indikator sinyal pada receiver. Pada kerusakan kabel putus, kedua indikator sinyal tidak menunjukkan intensitas sama sekali. Hal ini dikarenakan receiver tidak menerima informasi sinyal dari LNB.
Lakukan pergantian kabel antena dengan yang baru. Pertimbangkan untuk memilih kabel yang memiliki kualitas yang baik agar bisa tahan terhadap cuaca dan gigitan tikus atau hama lainnya.
LNB Mati
LNB berfungsi untuk menangkap pantulan sinyal dari disk parabola kemudian mengolahnya sebelum dikirimkan ke receiver. Parabola C band dan Ku band memiliki jenis lnb yang berbeda. Pada LNB C band memilki bentuk yang lebih besar dibandingkan dengan LNB ku band.
LNB yang rusak bisa juga menjadi penyebab sinyal K Vision hilang. Untuk mengatasinya sobat perlu mengganti LNB dengan yang baru sesuai dengan jenis parabola yang digunakan.
Receiver Rusak
Meskkipun jarang terjadi, gejala kerusdakan hilangnya sinyal satelit pada receiver K Vision bisa disebabkan karena kerusakan pada receivernya. Kerusakan pada receiver bukan hanya terlihat dari receiver yang tidakmau menyala, namun bisa juga karena kegagalan pada sistem hardwarenya. Sehingga meskipun receiver dapat menyala ON namun tidak bisa menerima sinyal dari antena.
Untuk mengetes apakah receivernya sudah rusak, sobat bisa meminjam receiver K Vision milik tetangga. Bila receiver tetangga dapat berfungsi dengan normal pada perangkat anteba parabola sobat, berati bisa dipastikan kerusakan pada receiver K Vision sobat.
Pindah Satelit / Ganti Frekuensi
Sinyal parabola yang tiba tiba hilang juga bisa disebabkan oleh frekuensi K Vision yang berubah atau pindah satelit. Seperti yang terjadi belum lama ini ketika perpindahan frekuensi dari satelit Palapa D ke satelit Telkom 4. Namun biasanya sebelum dilakukan perpindahan atau pergantian frekuensi satelit akan ada pemberitahuan sebelumnya.
Kesimpulan
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, sinyal K Vision hilang bisa disebabkan karena banyak faktor. Sobat harus memeriksa tiap bagian perangkat parabola milik sobat untuk menemukan penyebab kerusakan yang terjadi.
0 Komentar